Suatu hari , seorang tentara Inggris menunggangi keledai milik penduduk untuk menuju barak mliter di Abasiyah. Pada waktu itu keledai adalah satu-satuny alat transportasi yang ada.
Pemilik keledi itu duduk di belakang sambil mencaci dengan berbagai umpatan kepada sang tentara. Dia bebas mencaci ,karena yakin bahwa tentara tersebut tidak mengerti apa yang diucapkan tersebut.
Tiba-tiba ada seorang lewat dan menghentikan perjalanan tentara tersebut sambil berkata “ Apa kamu tidak tahu apa yang diikatakan oleh pemilik keledai ini? Dia sedang mencaci dan mengumpatimu seperti ini dan itu.”
Tetapi sang tentara sama sekali tidak bereaksi. Dia hanya berkata,” Apa semua perkataannya itu akan menghalangiku untuk menuju ke barak militer.”
“ Jelas saja tidak.”kata orang yang lewat tersebut.
“kalau begitu, biarkan dia mengatakan apa yang dia mau, karena ygn terpenting bagiku adalah dapat sampai kemana tujuan ku.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar